0
News
    Home Otomotif

    8-10 Tahun, Begini Cara Merawat dan Memperpanjang Umur Baterai Mobil Listrik Anda

    "Ketahui umur baterai mobil listrik dan cara menjaganya. Hindari kebiasaan isi daya yang salah dan kenali tanda-tanda baterai perlu diganti."

    2 min read

     

    Cara menjaga umur baterai mobil listrik agar awet
    Kiat menjaga umur baterai mobil agar tetap awet.

    TENTUKAN.ID - Semakin banyak pilihan mobil listrik yang hadir di Indonesia, membuat banyak calon pemilik bertanya-tanya tentang salah satu komponen terpentingnya: baterai. Berapa lama sebenarnya umur baterai mobil listrik bertahan, dan bagaimana cara menjaga baterai mobil listrik agar tetap awet?

    Jawabannya, secara umum, sebuah baterai mobil listrik didesain untuk bertahan antara 8 hingga 10 tahun. Namun, angka ini sangat dipengaruhi oleh pola penggunaan, kebiasaan mengisi daya, dan kondisi berkendara sehari-hari. Sebagai contoh, MG Indonesia memberikan garansi baterai hingga 8 tahun untuk model seperti MG ZS EV, yang menunjukkan keyakinan pabrikan terhadap daya tahannya.

    Tanda-Tanda Baterai Mobil Listrik Anda Mulai Menurun

    Sebelum baterai benar-benar rusak, biasanya akan menunjukkan beberapa gejala penurunan. Dengan mengenali tanda-tanda ini sejak dini, Anda bisa mengambil tindakan pencegahan.

    1. Jarak Tempuh yang Semakin Pendek: Jika daya penuh yang biasanya bisa untuk jarak tertentu, kini terasa jauh lebih cepat habis, ini adalah indikator utama kapasitas baterai telah menyusut.
    2. Waktu Isi Daya yang Lebih Lama: Baterai yang sehat akan terisi dengan cepat. Jika Anda merasa waktu mengisi daya dari sumber yang sama menjadi lebih lama, bisa jadi efisiensi sel-sel di dalam baterai sudah menurun.
    3. Peringatan di Dashboard: Jangan abaikan peringatan yang muncul pada panel instrumen. Sistem manajemen baterai kendaraan dirancang untuk mendeteksi anomaly dan akan memberi peringatan jika ada masalah.
    4. Akselerasi yang Menurun: Performa mobil listrik sangat bergantung pada baterai. Jika terasa kurang bertenaga atau responsif, terutama saat diinjak gas, baterai bisa menjadi biang keladinya.


    Gejala-gejala ini biasanya muncul secara bertahap. Itulah mengapa pemeriksaan berkala di bengkel resmi sangat dianjurkan.

    Kiat Praktis untuk Menjaga Kesehatan Baterai Mobil Listrik Anda

    Agar umur baterai mobil listrik Anda bisa maksimal, bahkan melampaui ekspektasi, terapkan beberapa cara menjaga baterai mobil listrik berikut ini:

    • Hindari Isi Daya 100% Setiap Hari: Untuk penggunaan harian, batasi pengisian daya hingga 80-90%. Mengisi penuh hingga 100% sebaiknya dilakukan hanya ketika Anda membutuhkan jarak tempuh yang jauh.
    • Jangan Biarkan Baterai Sangat Kosong: Sama seperti mengisi penuh, membiarkan daya baterai di level sangat rendah (misalnya di bawah 10%) juga dapat memberi stres pada baterai. Usahakan untuk mengisi daya ketika baterai masih berada di kisaran 20-30%.
    • Gunakan Charger yang Sesuai Standar: Selalu gunakan fasilitas pengisian daya yang direkomendasikan oleh pabrikan. Penggunaan charger yang tidak standar berpotensi merusak baterai dalam jangka panjang.
    • Lakukan Perawatan Rutin: Meskipun perawatannya lebih sederhana, mobil listrik tetap membutuhkan servis berkala. Manfaatkan jadwal ini untuk meminta teknisi memeriksa kesehatan sistem baterai Anda.

    Dengan memahami umur baterai mobil listrik dan menerapkan cara menjaga baterai mobil listrik dengan benar, Anda bisa menikmati kendaraan secara optimal sekaligus melindungi investasi kendaraan listrik Anda untuk tahun-tahun ke depan.

    Additional JS
    Formulir Kontak

    Nama

    Email *

    Pesan *

    Responsive Ads
    Responsive Ads